Optimalisasi Potensi Desa: Wabup Ajak Mahasiswa KKN Unhas di Barru

Halo Sobat Edukasi! Ada kabar menarik dari Kabupaten Barru. Mahasiswa dari Universitas Hasanuddin (Unhas) akan menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang seru dan bermakna. Untuk mempersiapkan hal ini, pemerintah daerah mengadakan pelatihan khusus dengan fokus khusus untuk mempersiapkan para mahasiswa agar dapat memberikan kontribusi nyata di desa-desa Barru.


Apa Isi Pelatihan KKN Ini?

Pelatihan ini tidak sekadar formalitas, tetapi benar-benar menyentuh kebutuhan desa. Materinya meliputi pemahaman budaya lokal, potensi alam, hingga cara memanfaatkan sumber daya desa untuk perkembangan yang lebih baik. Dengan bekal ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya melewati waktu, tetapi menjadi agen perubahan yang memberdayakan dan memajukan desa.


Wakil Bupati Barru Mendesak Mahasiswa Mengoptimalkan Potensi Desa

Wakil Bupati Barru, Bapak (nama), hadir memberikan semangat kepada para mahasiswa. Ia menggarisbawahi pentingnya peran mahasiswa KKN dalam mengembangkan potensi desa, mulai dari potensi alam dan budaya, hingga inovasi yang menciptakan nilai tambah. Wabup juga berharap mahasiswa bisa jadi inspirasi dan penggerak untuk kemajuan dan kemandirian desa.


Sinergi Pemerintah Daerah dan Kampus Menjadikan Program KKN Lebih Berdampak

Kolaborasi antara Pemkab Barru dan Unhas menjadi contoh baik bagaimana kampus dan pemerintah daerah dapat bekerja sama demi kemajuan daerah. Pelatihan ini merupakan langkah konkret agar mahasiswa siap terjun langsung ke lapangan. SMAN 6 BARRU


Harapan Besar bagi Masa Depan Desa Bersama Generasi Muda

Pelatihan ini tidak hanya persiapan teknis, tetapi juga menumbuhkan rasa cinta dan tanggung jawab mahasiswa terhadap desa. Harapannya, mereka tidak hanya menyelesaikan tugas KKN, tetapi juga meninggalkan dampak positif jangka panjang di Barru. Desa-desa di Barru diharapkan semakin berkembang dengan potensi yang digali dan dikembangkan oleh mahasiswa kreatif ini.

Strategi Inovatif Pemda untuk Mencegah Putus Sekolah di SPMB 2025 

Pendidikan merupakan hak semua anak, dan tentunya kita tidak ingin ada yang putus sekolah, bukan? Oleh karena itu, pemerintah daerah sedang melakukan berbagai langkah strategis untuk memastikan anak-anak tetap dapat bersekolah tanpa hambatan melalui Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun 2025.


Mengenal Pendaftaran Online: Mempermudah dan Meningkatkan Transparansi

Salah satu inovasi signifikan adalah penerimaan siswa secara online, yang tidak hanya memudahkan proses pendaftaran tetapi juga membuatnya lebih transparan. Misalnya, di Tangerang Selatan, sistem ini telah diimplementasikan guna mengurangi kerumitan dan potensi kecurangan. Dengan demikian, pendaftaran menjadi lebih mudah dan aman dari tindakan calo.


Partisipasi Sekolah Swasta: Memastikan Semua Anak Dapat Pendidikan

Pemerintah daerah juga fokus pada keterjangkauan pendidikan dengan melibatkan sekolah swasta dalam SPMB 2025. Langkah ini penting agar anak-anak yang tidak tertampung di sekolah negeri tetap mendapatkan akses pendidikan yang layak. Tidak ada alasan anak-anak tidak bersekolah karena keterbatasan tempat.


Implementasi Teknologi AI: Membuat Seleksi Lebih Efisien dan Transparan

Beberapa daerah telah mulai menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk menyempurnakan proses seleksi. Contohnya, Surabaya menggunakan teknologi AI dalam SPMB 2025 untuk meningkatkan efisiensi, mempercepat seleksi, dan menjaga transparansi agar proses tetap bersih dari kecurangan.


Kerja Sama dengan Polri, KPK, dan Ombudsman untuk Proses yang Lebih Aman

Agar proses tetap aman dan terpercaya, Kemendikdasmen bekerja sama dengan lembaga seperti Polri, KPK, dan Ombudsman RI untuk pengawasan ketat dalam SPMB 2025. Kolaborasi ini bertujuan mencegah penyelewengan dan praktik calo yang berpotensi merugikan calon siswa.


Bimbingan lengkap dengan tutorial dan peta sekolah

Selain digitalisasi sistem, pemerintah daerah menyediakan tutorial lengkap, peta sekolah, dan simulasi pemilihan sekolah yang mudah diakses. Ini bertujuan agar siswa dan orang tua mendapatkan panduan jelas dan proses pendaftaran menjadi lebih mudah dipahami.


Kesimpulan: Strategi Komprehensif untuk Pendidikan Tanpa Hambatan

Dengan strategi komprehensif seperti pendaftaran online, keterlibatan sekolah swasta, penggunaan AI, kolaborasi dengan lembaga pengawas, serta tutorial dan peta sekolah, pemerintah daerah berharap mengurangi risiko anak putus sekolah. Melalui SPMB 2025 yang lancar, semua siswa diharapkan mendapatkan akses pendidikan yang adil dan merata tanpa hambatan.

Ini penting agar generasi penerus dapat terus belajar dan berkembang optimum tanpa terkendala masalah administrasi atau ketidakadilan dalam seleksi.

IPB University Melesat ke Top 400 Dunia di QS WUR 2026: Bukti Kualitas Pendidikan Unggul!

Berita menarik muncul dari IPB University! Dikenal karena keunggulannya di bidang pertanian, universitas ini telah berhasil mencapai 400 teratas di peringkat QS World University (QS WUR) untuk 2026, mengamankan posisi ke -399 secara global. Prestasi ini menyoroti upaya dan komitmen luar biasa dari komunitas akademik IPB dalam terus meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian mereka.


Perjalanan IPB University di QS WUR 2026

Sebelumnya, peringkat IPB #426 pada tahun 2025 dan #489 pada tahun 2024. Kenaikan peringkat ini menempatkan IPB pada posisi yang lebih kuat di panggung global. Dari lebih dari 8.467 universitas dari 106 negara yang dinilai, hanya sekitar 1.501 lembaga yang masuk ke daftar akhir QS WUR 2026, dan IPB mencapai posisi terpuji di antara mereka.


Indikator penilaian dan pencapaian IPB

QS WUR mengevaluasi universitas berdasarkan sembilan indikator, termasuk reputasi akademik, reputasi pemberi kerja, rasio fakultas/mahasiswa, dan kutipan penelitian per fakultas. IPB telah menandai pencapaian yang signifikan seperti:

  • Peringkat #153 di seluruh dunia dalam rasio fakultas/siswa
  • Reputasi majikan berada di peringkat #213 secara global
  • Fakultas Internasional berada di peringkat #323 secara global

Di Indonesia, IPB berada di peringkat ke -5 di antara universitas terkemuka menurut QS WUR 2026.


Universitas Indonesia lainnya di peringkat global

Terlepas dari IPB, 25 universitas Indonesia lainnya berhasil mencapai QS WUR, termasuk University of Indonesia (#189), Universitas Gadjah Mada (#225), ITB (#268), dan Universitas Airlangan (#296). Ini menggarisbawahi lanskap yang maju dari pendidikan Indonesia di panggung internasional.


Keterangan dari Rektor Universitas IPB

Prof. Arif Satria, rektor IPB, menyatakan rasa terima kasih dan kebanggaannya atas pencapaian ini. Menurutnya, keberhasilan ini dihasilkan dari kerja keras seluruh komunitas akademik dan dukungan dari berbagai pihak. Ini berfungsi sebagai bukti nyata dari komitmen IPB untuk menyediakan pendidikan dan penelitian kelas dunia.


Prestasi IPB tidak hanya membawa kebanggaan pada kampus dan komunitas akademiknya tetapi juga berkontribusi positif terhadap pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia secara keseluruhan.

Yovie Widianto: Dari Musik ke Komisaris BUMN di Pupuk Indonesia

Siapa yang tidak mengenal Yovie Widianto? Musisi tanah air yang terkenal dan telah menghasilkan banyak lagu hits. Namun, tahukah Anda bahwa selain piawai di bidang musik, Yovie juga adalah lulusan Universitas Padjadjaran (Unpad) dan kini menjabat sebagai Komisaris di BUMN Pupuk Indonesia!


Perjalanan Pendidikan Yovie Widianto di Unpad

Yovie menempuh pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran (Unpad). Meskipun telah meraih kesuksesan besar dalam karier musiknya, Yovie tetap serius dalam menyelesaikan pendidikannya hingga lulus. Hal ini menegaskan bahwa pendidikan akademik tetap memiliki peran penting, bahkan bagi individu yang berkarier di dunia seni.


Karier Musik dan Usaha di Dunia Bisnis

Selain dikenal sebagai komponis, aransemen, dan musisi ternama, Yovie kini juga aktif di dunia bisnis. Penunjukannya sebagai Komisaris di PT Pupuk Indonesia menunjukkan bahwa ia mengaplikasikan kemampuan manajemen dan wawasan bisnisnya dalam peran strategis di perusahaan BUMN ini.


Kontribusi dan Harapan

Dengan latar belakang yang solid dan pengalaman yang luas, Yovie diharapkan dapat memberikan perspektif baru di industri pupuk nasional. Posisi ini juga menjadi inspirasi bagi generasi muda, bahwa karier dan pendidikan dapat berjalan seiringan, bahkan dalam bidang yang berbeda.

Kemendikdasmen Gandeng 17 Kampus untuk Perkuat Revitalisasi PAUD

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, dan Pendidikan Menengah (Kemendikdasmen) telah menginisiasi langkah strategis dengan mengundang tenaga ahli dari 17 universitas di seluruh Indonesia. Langkah ini diambil untuk merevitalisasi dan meningkatkan mutu pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), yang merupakan fondasi esensial dalam pembangunan generasi penerus bangsa.


Alasan Pentingnya Revitalisasi PAUD

PAUD merupakan tahap awal pendidikan yang sangat penting. Dengan kualitas PAUD yang baik, anak-anak dapat menerima stimulasi belajar yang tepat untuk pertumbuhan dan perkembangan yang optimum. Namun, banyak PAUD yang masih membutuhkan perbaikan dari segi kurikulum, tenaga pengajar, dan sarana prasarana.


Kontribusi Tenaga Ahli dari 17 Universitas

Para tenaga ahli yang direkrut berasal dari berbagai universitas ternama di Indonesia, masing-masing memiliki kompetensi di bidang pendidikan anak usia dini. Mereka akan berperan dalam merancang program pembelajaran, melaksanakan pelatihan master PAUD, serta mengevaluasi metode pengajaran agar menjadi lebih efektif dan modern-day.

Dengan kolaborasi akademisi dari berbagai daerah, diharapkan revitalisasi PAUD dapat terlaksana merata di seluruh Indonesia, termasuk di daerah-daerah yang selama ini kurang mendapatkan perhatian memadai.


Manfaat Positif dan Harapan Kemendikdasmen

Kemendikdasmen berharap program ini akan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kualitas pendidikan dasar sejak dini. Dengan keahlian para tenaga ahli dan dukungan berbagai pihak, kualitas PAUD di Indonesia dapat meningkat, membuat anak-anak memiliki fondasi belajar yang kuat untuk pendidikan di jenjang berikutnya.

Pendidikan Bersih: Kemendikdasmen Pastikan SPMB 2025 Bebas Calo!

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, dan Pendidikan Menengah (Kemendikdasmen) kembali menegaskan komitmennya untuk memberantas praktik percaloan dalam Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) tahun 2025. Mereka bertekad memastikan bahwa jalur masuk ke perguruan tinggi akan berlangsung secara adil, transparan, dan bebas dari penyalahgunaan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.


Apa Itu SPMB dan Mengapa Larangan Calo Menjadi Prioritas?

SPMB adalah jalur resmi bagi calon mahasiswa untuk masuk ke perguruan tinggi negeri maupun swasta. Agar kesempatan ini adil, tidak boleh ada pihak perantara yang mengambil keuntungan dari pendaftar dengan menawarkan “jasa” masuk kampus. Kemendikdasmen menyadari bahwa adanya calo tidak hanya merugikan calon mahasiswa yang berhak, tetapi juga merusak reputasi sistem pendidikan secara keseluruhan.


Langkah Konkret untuk Mengatasi Percaloan di SPMB

Untuk menangani isu ini, Kemendikdasmen memanfaatkan teknologi canggih dalam penerapan sistem seleksi yang transparan dan otomatis. Mereka juga mengajak semua pihak, mulai dari masyarakat umum hingga institusi pendidikan, untuk waspada dan berperan aktif melaporkan jika menemukan praktik percaloan dalam penerimaan mahasiswa baru.


Harapan Besar untuk Pendidikan yang Adil dan Berkualitas

Dengan pengawasan ketat dan dukungan dari berbagai pihak, Kemendikdasmen optimistis bahwa SPMB 2025 akan berlangsung lancar tanpa gangguan negatif. Proses penerimaan yang bersih ini diharapkan dapat menjamin bahwa setiap calon mahasiswa mendapatkan kesempatan yang setara berdasarkan kemampuan dan prestasi mereka, sehingga kualitas pendidikan tinggi di Indonesia terus terjaga.

Jejak Gemilang: Tiga Alumni BPK Penabur Jakarta yang Menginspirasi Dunia

Tiga alumni dari BPK Penabur Jakarta sekali lagi menunjukkan bahwa karakter yang kuat dikombinasikan dengan pendidikan berbasis nilai-nilai Kristen dapat membuka jalan menuju kesuksesan yang luar biasa. Mereka membagikan kisah -kisah mereka yang menginspirasi di Acara bincang -bincang alumni inspirasional bertema “Menghadapi tantangan zaman dengan karakter yang kuat”.

  1. Ariawan Gunadi
  • Saat ini berfungsi sebagai Ketua Yayasan Tarumanagara dan Chairman of Alumni Penabur Indonesia (Alpenindo).
  • Menghadiri Penabur dari taman kanak -kanak hingga sekolah menengah.
  • Dia berasal dari latar belakang sederhana dan bekerja saat bersekolah.
  • Dia percaya bahwa dasar integritas, kejujuran, disiplin, etika, dan pembangunan hubungan sejak usia dini telah membimbingnya ke posisinya saat ini.

“… Sebuah fondasi yang kuat ditanamkan sejak kecil … Berani bermimpi besar,” katanya selama acara bincang -bincang.

Profesor termuda (nama belum diungkapkan)

Meskipun detailnya belum diungkapkan dalam laporan ini, individu ini mewakili generasi Penabur yang bersinar, unggul sebagai dosen muda yang ulung. Kehadiran mereka mencontohkan bagaimana pendidikan karakter di BPK Penabur dapat mengarahkan siswa ke ketinggian akademik.

3. Koki & Dosen Profesional

Alum lain telah menemukan kesuksesan sebagai a Koki Profesional sementara juga mengajar – menyeimbangkan karier kuliner dengan akademisi. Ini adalah bukti yang jelas bahwa lulusan Penabur dapat berkembang di bidang non-akademik sambil mendidik orang lain, sejalan dengan nilai-nilai layanan.

Mengapa nilai -nilai Penabur memiliki dampak yang signifikan?

BPK Penabur Jakarta upholds the philosophy of PKBN2K: Jadilah tangguh, excel di seluruh dunia, berbagi dengan masyarakat, dan kepercayaan pada Tuhan.
Ini lebih dari sekedar layanan bibir – karakteristik ini yang membentuk alumni seperti Ariawan dan orang lain menjadi orang -orang sukses yang siap menghadapi perubahan.

Tinjauan & Ringkasan

Nama Posisi saat ini Spesialisasi
Ariawan Gunadi Ketua Yayasan, Ketua Alpenindo Pendidikan Karakter & Bangunan Hubungan di Penabur
Profesor termuda Dosen muda yang ulung Bukti Kekuatan Pendidikan Karakter
Koki & Dosen Profesional Koki & Pendidik Kombinasi Karir & Semangat Pelayanan

Mengapa cerita ini penting?

  1. Menekankan nilai pendidikan karakter sebagai fondasi untuk sukses.
  2. Inspirasi: Alumni Penabur dapat mencapai puncak di bidang akademik, sosial, dan praktis.
  3. Mendorong generasi muda: integritas dan etika dapat membuka jalur karier yang luas, bukan hanya IQ tinggi.

7 Fakultas Kedokteran Tolak Rencana Pengambilalihan Kolegiumnya oleh Pemerintah

Tujuh guru besar dari Fakultas Kedokteran—termasuk dari FK UI, UGM, Unair, Unhas, USU, Unpad, dan UB—menyelenggarakan diskusi mini gratis untuk menyatakan keberatan terhadap pengambilalihan Kolegium Dokter Indonesia oleh pemerintah, yang dilakukan melalui konsil kesehatan baru.

Apa Saja Yang Mereka Kritik?

  1. Intervensi Pemerintah
    Para guru besar menolak perubahan kendali Kolegium dari organisasi profesi ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Konsil Kesehatan Indonesia (KKI). Mereka berpendapat bahwa langkah ini dapat menghilangkan otonomi ilmiah dan profesional para dokter.
  2. Mutasi Dokter & Dampaknya
    Banyak dokter senior yang juga bertugas sebagai pengajar di fakultas kedokteran dipindahkan, menimbulkan gangguan di rumah sakit pendidikan. Aksi ini dianggap merusak kesinambungan pendidikan kedokteran.
  3. Potensi Penurunan Kualitas
    Para guru besar memperingatkan bahwa tanpa kebebasan Kolegium dari pengaruh eksternal, kualitas spesialis dan dokter yang siap bekerja akan menurun, yang pada akhirnya dapat berdampak serius pada keselamatan pasien.

Pernyataan Tegas dari Akademisi:

  • Prof Djohansjah Marzoeki (Unair): “Kolegium kedokteran harus otonom dan independen, tidak boleh diintervensi oleh negara.”
  • Prof Endang Sutedja (Unpad): “Menkes mengambil alih desain dan pengelolaan pendidikan tenaga medis tanpa partisipasi akademisi.”
  • Prof Wisnu Barlianto (UB): “Perpindahan ke Kemenkes melalui PP 28/2024 akan melemahkan kualitas pendidikan spesialis.”
  • Guru Besar Unhas & USU: Menyatakan bahwa prosedur pengambilalihan Kolegium kurang transparan, yang dapat menyebabkan kesenjangan pada kompetensi Klinik-Ilmiah.

Tanggapan dari Kemenkes

Pemerintah melalui staf ahli Menkes menyatakan bahwa pengaturan ini sesuai dengan UU Kesehatan 17/2023 dan bertujuan untuk “menegaskan koordinasi,” bukan untuk mengambil alih. Namun, para kritikus berpendapat bahwa ini adalah bentuk intervensi yang melemahkan lembaga profesi.

Mengapa Ini Penting bagi Kita?

  • Kualitas Dokter & Spesialis: Independensi Kolegium memiliki kaitan langsung dengan mutu pendidikan, etika, dan pelayanan kepada pasien.
  • Fungsi Akademik & Klinik: Perguruan tinggi harus memiliki suara dalam kurikulum dan pelatihan dokter spesialis.
  • Transparansi Kebijakan: Peran serta pendidikan, profesi, dan negara perlu seimbang, bukan didominasi oleh satu pihak saja.

Kesimpulan Singkat

Masalah utama Ringkasan
Akuisisi perguruan tinggi Berada di bawah Kemenkes/KKI melalui UU 17/2023 dan PP 28/2024
Reaksi Akademisi FK UI, UGM, Unair, Unpad, Unhas, USU, UB menentang perubahan ini
Risiko & Dampak Penting untuk menjaga independensi agar kualitas pendidikan dan pelayanan tetap tinggi
Standar UU & Pemerintah Pemerintah mengklaim proses ini legal dan berdasarkan koordinasi; akademisi memandang ini sebagai intervensi

Debat Seru Membakar Semangat Pemilihan Ketua Umum IKAPRAMA 2025

Pemilihan untuk ketua Ikatan Alumni Universitas Prasetiya Mulya (IKAPRAMA) Untuk istilah 2025-2029 saat ini sedang berlangsung dengan kegembiraan yang luar biasa. Acara ini menampilkan yang menarik debat terbukamenambahkan semangat ke atmosfer. Pemilihan ini bukan hanya tentang mendapatkan suara terbanyak; Ini tentang memastikan bahwa kandidat memiliki visi yang jelas dan niat yang tulus.

Kandidat & Gaya Debat

Hanya ada dua kandidatdengan Oporat menjadi kandidat nomor 1. Selama debat, ia memancarkan kehangatan dan kedalaman, menekankan bahwa pemilihan ini harus menumbuhkan persatuan daripada hanya bersaing untuk mendapatkan suara.

Menariknya, Adharta menyarankan “melupakan angka 1 atau 2, dan memilih nomor 3” sebagai simbol dari kebersamaan dan inklusivitas. Sikapnya yang santai namun mendalam menarik perhatian banyak alumni.

Visi & Program Utama

Adharta membayangkan mengubah ikaprama menjadi Aktif, kolaboratif, dan berdampak Komunitas Alumni – Lebih dari sekadar entitas formal:

  1. Jaringan Alumni Solid – Meningkatkan koneksi antargenerasi dan interdisipliner.
  2. Bimbingan & Dukungan Karier – Mendorong senior untuk membimbing junior secara strategis dalam karier mereka.
  3. Beasiswa Perawatan Alumni – Dana sosial dari alumni untuk mahasiswa kampus yang membutuhkan.
  4. Gerakan Dampak Sosial – Alumni yang membantu UKM, kegiatan sosial, dan proyek pelayanan masyarakat.

Inti dari debat terbuka

  • Pencalonan ini bukan tentang kekuasaan tetapi panggilan untuk melayani dan berkontribusi.
  • Penekanannya kebersamaan; Terlepas dari siapa yang menang, semua alumni harus merasa termasuk, tidak terpinggirkan.

Siapa yang berpartisipasi?

  • Ikaprama saat ini mewakili 10.000+ alumni of Universitas Prasetiya Mulya from various programs and cohorts.
  • Pemilihan akan berlangsung Dari akhir Juni hingga awal Juli 2025mengikuti kesimpulan dari debat dan kampanye.

Ringkasan Cepat

Aspek Detail
Pemilihan Kursi Ikaprama 2025–2029
Perdebatan Terbuka, menyoroti visi persatuan
Kandidat utama Tanya sup
Program utama Jaringan, pendampingan, beasiswa, dampak sosial
Periode pemungutan suara Akhir Juni – awal Juli 2025

Lima Universitas Indonesia Tembus 500 Terbaik Dunia Menurut QS WUR 2026

Lima perguruan tinggi negeri di Indonesia berhasil masuk dalam 500 kampus terbaik dunia versi QS World University Rankings 2026. Berikut adalah daftarnya:

  1. Universitas Indonesia (UI)
  2. Universitas Gadjah Mada (UGM)
  3. Institut Teknologi Bandung (ITB)
  4. Universitas Airlangga (Unair)
  5. Universitas IPB

Kampus-kampus ini menunjukkan kinerja yang impresif dalam hal: penelitian, ketenagakerjaan lulusanserta pengalaman belajar dan kolaborasi internasional.

Indikator Penilaian QS WUR 2026

QS menilai universitas berdasarkan lima pilar utama:

  • Penelitian & Penemuan (50%)
  • Ketenagakerjaan & Hasil (20%)
  • Pengalaman belajar (20%)
  • Internasionalisasi & citra akademik/industri (10%)

Hanya kampus dengan ekosistem riset dan reputasi global yang kuat yang bisa masuk dalam 500 besar.

Posisi Regional

Dalam peringkat top 500 dunia, UI, UGM, ITB, Unair, dan IPB sejajar dengan kampus-kampus ternama di Asia, menjadi bukti nyata perkembangan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.

Alasan Penting

  • Meningkatkan Keyakinan Global terhadap kualitas kampus di Indonesia
  • Memfasilitasi kolaborasi riset & kesempatan kerja internasional
  • Mendorong kampus lain untuk terus meningkatkan mutu dan inovasi

Ringkasan

Kampus Status
UI, UGM, ITB, Unair, IPB Masukkan 500 Dunia Besar di QS WUR 2026
5 PTN teratas Pionir reputasi global
Lima indikator QS penting Riset, lulusan, pembelajaran, internasional, reputasi